Google berencana untuk menonaktifkan layanan Google Buzz dalam beberapa minggu kedepan.
Diterjemahkan dari blog resmi Google: “Dalam beberapa minggu ke depan kami akan menonaktifkan Google Buzz dan Buzz API, dan hanya focus ke Google+,” tulis Bradley Horowitz, wakil presiden dari Google produk . “ Kami telah belajar banyak dari produk seperti Buzz, dan menerapkannya dengan jalan bekerja setiap hari untuk visi produk kami seperti Google+”.
Buzz diresmikan dengan meriah 20 bulan lalu (diluncurkan pada bulan Februari 2010) sebagai alternatif jejaring sosial Google untuk menyaingi Facebook. Tapi Buzz cepat mendapat masalah karena Google mengaitkannya dengan email sehingga secara otomatis daftar kontak pengguna terekspos dan hal ini memicu sentiment negative dari pengguna yang akhirnya meninggalkan Google Buzz.
Google sekarang berupaya memfokuskan perhatiannnya pada jejaring social terbaru yang dimiliknya, Google+, layanan yang baru berumur 3 bulan dan telah disambut hangat oleh pengguna jejaring social.